Apa Itu Naringin dan Naringenin?
Naringin dan naringenin adalah senyawa flavonoid yang dapat ditemukan dalam buah-buahan jeruk. Flavonoid adalah senyawa fitokimia yang terdapat secara alami dalam tumbuhan.
Naringin biasanya hadir sebagai glikosida (molekul yang mengandung gula selain gula biasa) dan dapat dihidrolisis menjadi naringenin.
Naringin dan naringenin menarik perhatian karena mereka berperan sebagai antioksidan di dalam tubuh manusia.
Antioksidan adalah senyawa yang dapat melindungi sel-sel sehat dalam tubuh dari stres oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas berlebihan.
Stress oksidatif banyak terkait dengan penyakit kronis seperti penyakit jantung, diabetes, kanker, artritis atau Alzheimer.
Selain itu, studi berkelanjutan juga menemukan bahwa senyawa naringin dan naringenin memiliki berbagai manfaat kesehatan lain bagi manusia.
Manfaat dan Keunggulan Naringin dan Naringenin bagi Kesehatan

Nilai terapeutik naringin dan naringenin menjadi subjek yang menarik bagi para peneliti.
Berdasarkan studi ilmiah, beberapa manfaat dan keunggulan naringin dan naringenin adalah sebagai berikut:
1. Bersifat antiradang dan antiinflamasi
Sebagai senyawa antioksidan, naringin dan naringenin juga memiliki sifat antiradang dan antiinflamasi yang baik. Mereka dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
Terdapat penelitian pada hewan yang menunjukkan bahwa pemberian naringenin dan hesperetin dapat mengurangi peradangan saluran napas pada hewan dengan asma kronis.
Penelitian lain juga menunjukkan bahwa naringenin dapat membantu mengurangi nyeri dan memperbaiki jaringan pada hewan dengan osteoartritis atau radang sendi.
2. Berpotensi mencegah dan mengobati kanker
Antioksidan dan sifat antiradang naringin dan naringenin memberi potensi untuk mencegah dan mengobati kanker.
Beberapa penelitian menunjukkan kedua senyawa ini berpotensi mencegah dan mengobati kanker payudara, paru-paru, perut, usus besar, dan prostat.
Penelitian lebih lanjut termasuk uji klinis perlu dilakukan untuk melihat efek flavonoid ini terhadap kanker pada manusia.
3. Dapat membantu mengontrol kadar gula darah
Naringin ditemukan dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Manfaat ini bermanfaat bagi penderita diabetes.
Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa hewan yang diberi naringin dosis 0,2 g/kg selama 10 minggu menunjukkan penurunan resistensi insulin sebesar 20%. Kadar gula darah puasa dan insulin darah juga menurun pada hewan ini.
Baca Tentang Nutrisi:
4. Bersifat antivirus
Studi menunjukkan bahwa naringenin memiliki sifat antiviral terhadap hepatitis C, virus Chikungunya, dan demam berdarah dengue.
Sebuah penelitian terhadap 43 pasien hepatitis C menemukan bahwa konsumsi jus jeruk yang mengandung naringenin dapat mengurangi peradangan dan efek merugikan yang disebabkan oleh virus hepatitis C. [5]
Penelitian lain menunjukkan naringenin mampu menghambat replikasi virus Chikungunya dan mencegah infeksi demam berdarah dengue.
5. Dapat membantu mengobati Alzheimer
Penyakit Alzheimer adalah gangguan saraf pusat yang dapat menyebabkan kehilangan ingatan pada orang tua.
Penelitian pada hewan menunjukkan naringenin dapat membantu mengobati Alzheimer dengan mengurangi kerusakan memori dan pembelajaran yang disebabkan oleh plak amiloid.
Peningkatan endapan plak amiloid adalah tanda awal Alzheimer.
6. Dapat menurunkan kolesterol
Kadar kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Naringin dan naringenin dilaporkan dapat menurunkan kolesterol.
Sebuah penelitian pada hewan menemukan bahwa perlakuan dengan naringin selama 45 hari dapat menurunkan kadar LDL (kolesterol “jahat”) dan meningkatkan HDL (kolesterol “baik”).
Sebuah penelitian terhadap 80 pasien kolesterol tinggi menengah menemukan ekstrak jeruk bergamot yang mengandung 95 μM naringin dapat menurunkan total kolesterol, trigliserida, LDL dan meningkatkan HDL.
7. Bisa membantu menurunkan tekanan darah
Naringin juga diketahui dapat membantu menurunkan tekanan darah. Aktivitas antihipertensinya ini dilaporkan dalam beberapa penelitian.
Penelitian pada hewan melaporkan bahwa pada dosis 250, 500 dan 1000 mg/kg, naringin dapat dengan signifikan menurunkan kenaikan tekanan darah sistolik setelah perlakuan selama 4 minggu.
Penelitian klinis pada 12 pasien hipertensi menemukan bahwa konsumsi jus buah yang mengandung 593 μM naringin dan 143 μM naringenin selama 5 minggu dapat menurunkan tekanan darah sistolik.
Kelompok yang menerima dosis naringin yang lebih tinggi terbukti lebih efektif dalam menurunkan tekanan darah diastolik.
8. Bisa membantu menurunkan berat badan
Naringin juga berpotensi digunakan sebagai agen yang membantu menurunkan berat badan dan mengobati kegemukan.
Manfaatnya ini dilaporkan dalam penelitian pada hewan. Penelitian tersebut menemukan bahwa konsumsi naringin mampu mengurangi lemak perut dan mengurangi peningkatan lingkar perut.
Sebuah penelitian yang melibatkan produk komersial mengandung 20% naringenin melaporkan bahwa konsumsi produk tersebut pada 95 peserta dengan berat badan berlebihan menunjukkan efek positif.
Selama 12 minggu perlakuan, kelompok yang menerima produk tersebut mengalami penurunan berat badan, lemak abdominal serta lingkar pinggang dan pinggul.
Sumber Makanan
Naringin dan naringenin banyak terkandung dalam buah-buahan citrus, buah-buahan lain, rempah dan sayuran seperti:
- Jeruk
- jeruk bali
- jeruk mandarin
- jeruk lemon
- jeruk nipis
- bergamot.
- tomat.
- tomat ceri.
- kacang almond.
- kacang pistachio.
- ketumbar.
- kentang.
Keamanan dan Efek Samping
Umumnya, naringin dan naringenin yang berasal dari buah-buahan, rempah dan sayuran alami dianggap aman dikonsumsi.
Sedangkan untuk yang dikonsumsi dalam bentuk suplemen, dosis aman tanpa efek samping adalah sekitar 200 mg/kg.
Artinya, jika berat Anda 60 kg maka dosis maksimum naringin yang bisa dikonsumsi adalah 12 gram.
Dosis yang efektif meningkatkan kesehatan untuk naringenin adalah sekitar 300 mg, 2 kali sehari. Hal ini menghasilkan 8 μM (mikrometer) naringin dalam darah.